LAPORAN PRAKTIKUM
Jaringan Komputer
BAB IV
“ VLAN TRUNKING”
Disusun Oleh :
Nama : Nissa Nur Majida
NIM : 20190910076
Kelas : SINFC – 03 – 2019
FAKULTAS ILMU
KOMPUTER
SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS
KUNINGAN
2019
KATA PENGANTAR
Assalamu'alaikum
Wr.Wb
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan
karunia dan nikmatnya, tidak lupa sholawat dan salam semoga tetap tercurah
limpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW kepada keluarga, sahabat dan
tidak lupa kita selaku ummatnya yang taat dan patuh pada perintah dan
ajarannya.
Pada kesempatan ini saya akan menyampaikan laporan praktikum Jaringan
Komputer dengan judul "VLAN TRUNKING" sebagai bahan penilaian
terhadap aktivitas perkuliahan khususnya Praktikum Jaringan Komputer di
Laboratorium Fakultas Ilmu Komputer Universitas Kuningan.
Saya memohon maaf apabila dalam penyusunan laporan ini ada kesalahan
penyusunan laporan, akhir kata saya ucapkan terima kasih.
Wassalamu'alaikum
Wr.Wb
Kuningan, 01
Desember 2019
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Dasar Teori
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Maksud Dan Tujuan Pembelajaran
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Desain Jaringan
2.2 Konfigurasi VLAN
2.3 Tugas
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
1.1 Dasar Teori
Trunking pada Port Switch
VTP (VLAN Trunking Protokol) adalah adalah suatu protokol untuk mengenalkan
suatu atau sekelompok VLAN yang telah ada agar dapat berkomunikasi dengan
jaringan. Atau menurut sumber lain mengatakan suatu metoda dalam hubungan
jaringan LAN dengan ethernet untuk menyambungkan komunikasi dengan menggunakan
informasi VLAN, khususnya ke VLAN. VLAN Trunking Protocol (VTP) merupakan fitur
Layer 2 yang terdapat pada jajaran switch Cisco Catalyst, yang sangat berguna
terutama dalam lingkungan switch skala besar
yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN).
VLAN merupakan suatu broadcast domain, sekumpulan port atau user yang kita
kelompokkan. VLAN dapat mencakup beberapa switch, hal ini dapat dilakukan
dengan mengonfigurasi VLAN pada bebarapa switch dan kemudian menghubungkan
switch tersebut, dengan satu pasang port per VLAN.
Trunk link tidak dibuat untuk satu VLAN tertentu. Satu, beberapa, atau
semua VLAN aktif dapat dilewati antar-switch dengan mengguunakan satu trunk
link.Adalah mungkin untuk menghubungkan dua switch dengan link fisik terpisah
untuk setiap VLAN. Namun dengan semakin banyaknya VLAN yang dibuat, maka jumlah
link dapat bertambah dengan cepat. Cara yang lebih efisien adalah dengan
menggunakan trunking. Untuk membedakan kepemilikan traffic pada trunk link,
switch harus mempunyai metode untuk mengidentifikasi frame setiap LAN.
Sebenarnya fungsi dari VTP adalah memudahkan Jaringan yang mengakomodir dan
network administrator dalam mengelola semua VLAN yang berskala besar dan telah
dikonfigurasikan pada sebuah internetwork switch. Dalam artian bahwa dengan
menggunakan fasilitas VTP, memungkinkan seorang jaringan atas untuk menambah,
mengurangi, dan mengganti VLAN, dimana informasi VLAN tersebut kemudian
disebarluaskan ke semua switch lainnya di domain VTP tersebut.
Sebuah VLAN Native ditandai dengan sebuah port trunk 802.1Q. Sebuah port
trunk 802.1Q mendukung traffic dari banyak VLAN sama seperti traffic yang tidak
berasal dari sebuah VLAN. Trunk adalah link point-to point diantara satu atau
lebih interface ethernet device jaringan seperti router atau switch. Trunk
Ethernet membawa lalu lintas dari banyak
VLAN melaluli link tunggal. Sebuah VLAN trunk mengijinkan kita untuk memperluas
VLAN melalui seluruh jaringan. Jadi link trunk digunakan untuk menghubungkan
antar device intermediate. Dengan menggunakan port trunk, dapat digunakan
sebuah link fisik untuk menghubungkan banyak VLAN.
Sebuah port
pada Switch Cisco Catalyst mempunyai beberapa mode trunk. Mode trunking
tersebut didefinisikan untuk negosiasi antar port yang saling berhubungan
dengan menggunakan Dynamic trunking Protocol (DTP). DTP merupakan sebuah
protokol keluaran cisco. Switch dari vendor lain tidak mendukung DTP. DTP
mengatur negosiasi mode trunk hanya jika port switch dikonfigurasi dalam mode
trunk yang mendukung DTP. DTP mendukung baik ISL maupun 802.1Q. Ada tiga mode
trunk pada DTP, yaitu : Trunk, Access, Dynamic Auto dan Dynamic Desirable.
1.2 Rumusan Masalah
Dari dasar
teori diatas, rumusan masalah yang akan dibahas pada laporan ini adalah
mengenai VLAN TRUNKING
1.3 Maksud Dan Tujuan Pembelajaran
-
Mahasiswa memahami
tentang fungsi TRUNK pada VLAN
-
Mahasiswa mampu
mendesain jaringan dengan menerapkan VLAN TRUNKING
-
Mahasiswa mampu
melakukan trouble shooting basic VLAN
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Desain Jaringan
Dengan
menggunakan simulator cisco packet tracer, buat jaringan sesuai dengan desain
berikut ini :
Tampak pada tiap switch terdapat dua VLAN yaitu VLAN Server dan VLAN Admin
Tampak praktikum akan di praktekan supaya PC yang berada dalamVLAN yang
sama meskipun terpecah secara fisik pada switch yang berbeda tetapi masih bisa
digabungkan menggunakan metode trunking yang dilewatkan ke interface Fa0/24
sehingga bisa saling berkomunikasi.
2.2
Konfigurasi VLAN
Sesuaikan
konfigurasi di switch dengan tabel berikut :
Switch0
|
SWITCH PORT RANGE
|
VLAN ID/Number
|
NAME
|
INTERFACE METHOD
|
Fa 0/1 – Fa 0/10
|
10
|
SERVER
|
Access
|
|
Fa 0/11 – Fa 0/20
|
20
|
ADMIN
|
Access
|
|
Fa 0/21 – Fa 0/24
|
ALL
|
Trunk
|
Switch1
|
SWITCH PORT RANGE
|
VLAN ID/Number
|
NAME
|
INTERFACE METHOD
|
Fa 0/1 – Fa 0/10
|
10
|
SERVER
|
Access
|
|
Fa 0/11 – Fa 0/20
|
20
|
ADMIN
|
Access
|
|
Fa 0/21 – Fa 0/24
|
ALL
|
Trunk
|
Setelah semuanya selesai, lakukan testing koneksi dengan
menggunakan tool ping dari PC 0 dan PC 2 ke semua PC di jaringan dan tuliskan
hasilnya di tabel berikut :
PING DESTINATION
|
HASIL
|
ANALISA
|
PC 0 -> PC 1
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 0 -> PC 4
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 0 -> PC 5
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 0 -> PC 2
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 0 -> PC 3
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 0 -> PC 6
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 0 -> PC 7
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PING DESTINATION
|
HASIL
|
ANALISA
|
PC 2 -> PC 3
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 2 -> PC 6
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 2 -> PC 7
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 2 -> PC 0
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 2 -> PC 1
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 2 -> PC 4
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 2 -> PC 5
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
Kesimpulan :
Semua port
yang sudah di setting VLAN nya dapat terhubung apabila masih dalam satu lingkup
range VLAN sehingga dapat berkomunikasi, sedangkan yang tidak dalam satu
lingkup range tidak dapat mengakses VLAN lain yang berbeda.
2.3 Tugas
Terdapat 4
gedung, masing masing gedung mempunyai 3 lantai(VLAN MARKETING,VLAN HRD dan VLAN WAREHOUSE) setiap lantai terdapat 2 buah PC
1.Tambahkan
sebuah switch ke jaringan, atur konfigurasi VLAN sesuai dengan switch yang
lain. Sambungkan UPLINK antar switch dengan metode Trunking
2. Tambahkan dua buah
PC untuk mewakili VLAN MARKET dan VLAN HRD (sambungkan ke switch port yang baru
ditambahkan)!
3. Testing komunikasi
dari PC0 dan PC2 ke PC yang di tambahkan! Tuliskan hasilnya di tabel!
- Konfigurasi
IP Addreesing pada PC1 dan PC2
Setting IP
Address kedua PC tersebut
PC 1 IP ADDRESS : 10.10.10.2 | SUBNET
MASK : 255.255.255.0
PC 2 IP ADDRESS : 10.10.10.3 | SUBNET MASK :
255.255.255.0
-Tambahkan VLAN MARKET(Dengan Nomor vlan 10) & VLAN HRD(Nomor
vlan 20) pada Switch yang baru
- Penyetingan tiap port (Trunk vlan= 1-1005 pada Fa 0/21-Fa 0/24)
Hasil Test
Ping dari PC yang ditambahkan
PC 0 => PC 1 dan PC 2
PING DESTINATION
|
HASIL
|
ANALISA
|
PC 0 -> PC 1
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
PC 0 -> PC 2
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC3 => PC 1 dan PC 2
PING DESTINATION
|
HASIL
|
ANALISA
|
PC 3 -> PC 1
|
Fail
|
Berada dalam VLAN
yang berbeda
|
PC 3 -> PC 2
|
Success
|
Berada dalam VLAN
yang sama
|
BAB III PENUTUP
3.1
Kesimpulan
VTP (VLAN Trunking Protokol) adalah adalah suatu protokol untuk mengenalkan
suatu atau sekelompok VLAN yang telah ada agar dapat berkomunikasi dengan
jaringan. Atau menurut sumber lain mengatakan suatu metoda dalam hubungan
jaringan LAN dengan ethernet untuk menyambungkan komunikasi dengan menggunakan
informasi VLAN, khususnya ke VLAN. VLAN Trunking Protocol (VTP) merupakan fitur
Layer 2 yang terdapat pada jajaran switch Cisco Catalyst, yang sangat berguna
terutama dalam lingkungan switch skala besar
yang meliputi beberapa Virtual Local Area Network (VLAN).
VLAN merupakan suatu broadcast domain, sekumpulan port atau user yang kita
kelompokkan. VLAN dapat mencakup beberapa switch, hal ini dapat dilakukan
dengan mengonfigurasi VLAN pada bebarapa switch dan kemudian menghubungkan
switch tersebut, dengan satu pasang port per VLAN.
Sebuah port pada Switch Cisco Catalyst mempunyai beberapa mode trunk. Mode
trunking tersebut didefinisikan untuk negosiasi antar port yang saling
berhubungan dengan menggunakan Dynamic trunking Protocol (DTP). DTP merupakan
sebuah protokol keluaran cisco. Switch dari vendor lain tidak mendukung DTP.
DTP mengatur negosiasi mode trunk hanya jika port switch dikonfigurasi dalam
mode trunk yang mendukung DTP. DTP mendukung baik ISL maupun 802.1Q. Ada tiga
mode trunk pada DTP, yaitu : Trunk, Access, Dynamic Auto dan Dynamic Desirable.
DAFTAR PUSTAKA
Buku Modul
Praktikum Jaringan Komputer
Komentar
Posting Komentar