LAPORAN PRAKTIKUM
JARINGAN KOMPUTER
MODUL 9
“DHCP
(DYNAMIC HOST CONFIGURATION PROTOCOL)”
Disusun Oleh :
Nama : Nissa Nur Majida
NIM : 20190910076
Kelas : SI - 2019 - C
Nama : Nissa Nur Majida
NIM : 20190910076
Kelas : SI - 2019 - C
FAKULTAS ILMU
KOMPUTER
SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS
KUNINGAN
2019
A. DASAR TEORI
DHCP
(Dynamic Host Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis
memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan
nomor IP disebut sebagai DHCP SERVER, sedangkan komputer yang meminta nomor IP
disebut sebagai DHCP CLIENT. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi
harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi
cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
Pada saat
kedua DHCP client dihidupkan, maka komputer tersebut melakukan request ke
DHCP-Server untuk mendapatkan nomor IP. DHCP menjawab dengan memberikan nomor
IP yang ada di database DHCP. DHCP Server setelah memberikan nomor IP, maka
server meminjamkan (lease) nomor IP yang ada ke DHCP-Client dan mencoret nomor
IP tersebut dari daftar pool. Nomor IP diberikan bersama dengan subnet mask dan
default gateway. Jika tidak ada lagi nomor IP yang dapat diberikan, maka client
tidak dapat menginisialisasi TCP/IP, dengan sendirinya tidak dapat tersambung
pada jaringan tersebut
Kelebihan
DHCP
Memudahkan
dalam transfer data kepada PC Client lain atau PC server.
DHCP
menyediakan alamat-alamat IP secara dinamis dan konfigurasi lain. DHCP ini
didesain untuk melayani network yang besar dan konfigurasi TCP/IP yang
kompleks.
DHCP
memungkinkan suatu client menggunakan alamat IP yang reusable, artinya alamat
IP tersebut bisa dipakai oleh client yang lain jika client tersebut tidak
sedang menggunakannya (off).
DHCP
memungkinkan suatu client menggunakan satu alamat IP untuk jangka waktu
tertentu dari server.
DHCP akan
memberikan satu alamat IP dan parameter-parameter konfigurasi lainnya kepada
client.
Kekurangan
DHCP
Semua
pemberian IP bergantung pada server, maka dari hal itu jika server mati maka
semua komputer akan disconnect dan saling tidak terhubung.
BAB II
PEMBAHASAN
B. PEMBAHASAN
1. DESAIN
JARINGAN
Dengan
menggunakan simulator cisco packet tracer, tambahkan switch dan server kemudian
sambungkan dan berikan IP Address sesuai dengan desain jaringan berikut :
Setting Ip
Address Server menjadi static dengan Ip Address : 192.168.0.2/24
Setting Ip
Address pada PC0 menjadi DHCP
2. KONFIGURASI DHCP SERVER
Lakukan
konfigurasi DHCP RANGE pada server0, sesuai dengan langkah-langkah berikut :
- Klik kiri
pada server0 -> Pilih tab Service -> kemudian sesuaikan konfigurasinya
dengan tampilan berikut :
- Lanjutkan
dengan menekan tombol save.
3. KONFIGURASI DHCP CLIENT
Rubah
konfigurasi IP Address pada PC0 menjadi DHCP, sesuaikan dengan tampilan berikut
ini :
Tampak bahwa
PC0 otomatis mendapatkan IP Address sesuai dengan IP DHCP Range pada server dan
IP Gateway & DNS server yang sudah ditetapkan dikonfigurasi DHCP Server.
Tampilkan detail konfigurasi IP Address di PC0 dengan menggunakan perintah : Ipconfig /all
C. LATIHAN
DAN TUGAS
1. Tambahkan
sebuah PC ke jaringan (koneksikan ke switch port yang tersedia) kemudian
setting IP Address menjadi DHCP !
2. Tampilkan
detail konfigurasi IP Address yang dikirimkan oleh server (IP Lease) kepada PC
tersebut !
3. Lakukan
konfigurasi DHCP server, sehingga tiap PC client mendapatkan IP dialamat
network : 10.20.30.0/24 dengan gateway 10.20.30.1 dan dns server 10.20.30.2
Setelah
konfigurasi pada server sekarang konfigurasi pada PC Client dari Static IP
menjadi DHCP
4. Buktikan
dengan menampilkan hasil perintah ipconfig /all pada salah satu PC client !
D. KESIMPULAN
DHCP
(Dynamic Host Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis
memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan
nomor IP disebut sebagai DHCP SERVER, sedangkan komputer yang meminta nomor IP
disebut sebagai DHCP CLIENT. Dengan demikian administrator tidak perlu lagi
harus memberikan nomor IP secara manual pada saat konfigurasi TCP/IP, tapi
cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
DAFTAR PUSTAKA
Modul Pembelajaran Jaringan Komputer
Komentar
Posting Komentar